Hal ini adalah sebuah khayalan populer bahwa grafik keseimbangan yang mulus berarti perdagangan yang sukses. Pada kenyataannya, ini berarti bahwa pedagang tidak menggunakan stop loss, tetapi menunggu setiap perdagangan ditutup dengan profit. Dalam hal ini, risiko kehilangan dana mendekati 100%.
Untuk menghindari skenario seperti itu, mari kita lihat prinsip-prinsip manajemen uang yang tepat dalam perdagangan Forex untuk melindungi modal Anda.
1. Selalu patuhi strategi yang dipilih
Jalur perdagangan penuh dengan jebakan, dan pedagang yang tidak berpengalaman sering jatuh ke dalamnya. Oleh karena itu, Anda harus selalu berpegang teguh pada strategi yang dipilih untuk meminimalkan risiko. Berikut adalah beberapa jebakan yang umum terkait strategi tersebut:
- Sebuah transaksi menjanjikan hasil yang tinggi, tetapi tidak sesuai dengan strategi.
- Strategi Anda tidak memberikan sinyal untuk membuka transaksi, tetapi intuisi Anda yang memberikan sinyal.
Ada banyak strategi manajemen uang Forex yang perlu dipertimbangkan. Cara yang terbaik adalah menganggapnya sebagai algoritme yang akan memberikan hasil positif jika Anda mematuhi aturannya. Namun, mencampur berbagai strategi saat membuka perdagangan adalah sebuah praktik yang buruk. Hal itu benar, terlepas dari apa itu manajemen uang dalam forex dalam kasus pribadi Anda.
2. Cobalah untuk menghindari perdagangan Forex dalam hitungan menit
Scalping di pasar Forex sering kali menyebabkan kerugian. Strategi ini populer di bursa saham, tetapi dalam Forex, seorang pedagang tidak dapat menggerakkan harga dealer. Oleh karena itu, scalping klasik tidak berfungsi dengan baik di Forex.
Mayoritas strategi Forex yang berpotensi sukses didasarkan pada analisis teknis yang bekerja pada jangka waktu yang lebih lama. Meskipun perilaku harga cenderung berulang, tidak ada jaminan bahwa hal itu akan terjadi pada akhirnya. Itu sebabnya Anda tidak pernah bisa 100% yakin itu akan menguntungkan.
3. Tren adalah teman Anda
Perdagangan tren adalah sebuah perdagangan klasik Forex. Probabilitas mempertahankan harga dalam kisaran tren lebih tinggi daripada keluar dari tren atau pembalikan tren. Sebagai contoh, salah satu teknik manajemen uang yang baik dalam perdagangan forex adalah sebagai berikut:
- Menempatkan batas beli beberapa poin lebih tinggi dari garis support
- Tempatkan stop-loss tepat di bawahnya
- Tempatkan take-profit sedikit lebih rendah dari garis resistance.
Hal ini terutama berlaku untuk grafik dengan interval waktu yang lebih besar.
4. Tutup transaksi sebelum berita penting
Cepat atau lambat, harga akan keluar dari saluran yang telah ditetapkan. Kasus-kasus seperti itu termasuk rilis berita yang sangat penting. Itulah sebabnya salah satu kiat manajemen uang yang telah terbukti bagi para pedagang forex adalah menutup transaksi untuk mengantisipasi siaran pers yang penting. Pengecualiannya adalah sekelompok kecil strategi yang secara khusus didasarkan pada berita.
Selain berita penting, ada beberapa situasi lain yang lebih baik untuk tidak diperdagangkan. Salah satu contohnya adalah menjelang hari libur: mungkin ada fluktuasi harga yang tajam di pasar. Pedagang yang belum berpengalaman biasanya tidak siap menghadapi hal ini karena pasar tidak berperilaku normal. Nial F
uller berkata: “Perdagangan berita itu seperti lubang hitam yang penuh dengan gangguan.”
5. Trailing stop bisa menjadi pilihan yang baik
Satu lagi kasus perdagangan yang ekstrem adalah volatilitas tinggi di pasar yang tipis sebelum liburan. Trailing stop dapat menjadi alat yang sangat baik untuk kasus-kasus seperti itu. Bagaimanapun juga, pedagang biasanya tidak dapat memindahkan order secepat komputer. Namun, perlu diingat bahwa perdagangan berita adalah sebuah teknik untuk para profesional yang tahu apa yang mereka lakukan.
6. Buatlah catatan untuk merencanakan dan menganalisis perdagangan Anda
Segera setelah kerugian terjadi, kesimpulan harus diambil, terutama mengingat pasar cenderung berubah seiring perkembangan waktu ketika pola lama berhenti bekerja. Bahkan, pedagang yang berpengalaman pun disarankan untuk menyimpan catatan transaksi yang telah selesai. Anggap saja ini sebagai pengetahuan dasar Anda tentang cara menggunakan manajemen uang dalam perdagangan forex. Di dalam catatan tersebut, pedagang bisa membuat rencana untuk transaksi di masa mendatang, menganalisis penyebab kerugian, dan membuat perubahan pada strategi perdagangan. Namun, Anda tidak boleh mengubah strategi Anda saat bepergian sampai ada bukti kuat tentang kegagalannya.
7. Beristirahatlah setelah serangkaian perdagangan yang merugi
Alasan untuk menjauh dari pasar mungkin karena serangkaian perdagangan yang merugi. Jika hal ini terjadi, prinsip manajemen uang lain dalam perdagangan Forex mulai berlaku, seperti, batasi kerugian yang diizinkan dalam waktu tertentu (hari, minggu, dll.). Seorang pedagang perlu beristirahat dari perdagangan dan menganalisis pasar secara menyeluruh. Jika tidak, risiko perdagangan dapat berubah menjadi risiko kesehatan, yang jauh lebih buruk.
Kesimpulan
Seperti yang Anda lihat, manajemen uang yang tepat dalam perdagangan Forex bukan hanya tentang angka. Ini juga merupakan cara berpikir. Pedagang yang baik selalu berusaha menghindari transaksi yang berisiko. Simpan modal Anda terlebih dahulu sementara strategi Anda melakukan sisanya.
Sumber:
Tips for Forex Trading Beginners, Forex.com
9 Forex Trading Tips, Investopedia