Terkadang cukup untuk menghilangkan beberapa kebiasaan buruk yang umum pada orang-orang yang tidak memiliki banyak uang untuk mulai membangun modal. Mari kita lihat apakah kamu punya kebiasaan-kebiasaan buruk ini.
1. Hidup tanpa tujuan
Pergi tanpa tujuan akhir artinya pergi tanpa tahu arah. Prinsip yang sama ini dapat diterapkan di dalam hidupmu; jika kamu tidak punya tujuan, kamu akan keluyuran tanpa arah. Ini harus diubah jika kamu ingin menjadi makmur. Untuk beberapa orang tidak mudah sama sekali untuk menetapkan sasaran tinggi. Tidak apa-apa jika kamu ingin menetapkan sasaran yang lebih rendah dan menaikkannya sedikit demi sedikit. Kamu akan merasa terpacu untuk mencapai tujuan kecil dan terus bergerak.
2. Takut akan perubahan
Menghindari perubahan dan cenderung diam di zona nyaman akan memaksamu untuk menghancurkan diri sendiri: tetap di pekerjaan yang kamu beci atau tinggal di kota yang tidak ada sama sekali kemungkinan untuk pengembangan diri. Orang yang takut perubahan tidak pernah memulai usaha mereka sendiri, karena mereka takut gagal. Tentu tidak mudah untuk meninggalkan zona nyaman mu, tapi kalau kamu ingin mendapat keuntungan, kamu harus mengambil resiko tertentu.
3. Mencari-cari alasan
Mencari sesuatu atau seseorang untuk disalahkan adalah cara berpikir orang berpenghasilan minim. Banyal orang membuat-buat alasan yang menjelaskan kesalahan dan ketidakefisienan mereka. Orang-orang ini percaya mitos tertentu seperti “aku pasti bisa menjadi makmur kalau aku punya pendidikan yang lebih baik”, atau “aku pasti punya kesempatan lebih baik kalau aku lahir di kota besar”. Alih-alih mengambil langkah seperti mendapatkan pendidikan, mencari pekerjaan yang lebih, dsb, mereka banyak menghabiskan energi untuk mencari berbagai macam alasan mengapa mereka tidak makmur.
4. Menjadi rakus
Tidak apa-apa untuk menjadi sedikit rakus dalam artian positif, yang artinya kamu peduli mengenai keuangan dan propertimu dalam batas kewajaran dan kamu tidak membayar berlebihan untuk apa yang kamu beli. Akan tetapi jika kamu menghabiskan sepanjang hari mencari diskon dan harga-harga murah, kamu kemungkinan tidak akan menjadi makmur. Selain itu, kerakusan adalah semacam obsesi yang dapat merusak hidupmu jika tidak dapat dikendalikan.
5. Mengeluarkan lebih daripada penghasilan
Kamu mungkin berpenghasilan banyak tetapi kamu tidak akan pernah menjadi makmur kalau tidak tahu caranya tetap pada anggaran. Orang yang makmur tahu caranya menghemat uang dan bagaimana hidup sesuai harta yang dimiliki. Belajar lah cara menganggarkan uang, teliti penghasilan dan pengeluaranmu, hentikan penggunaan kartu kredit dan membeli barang yang tidak begitu kamu perlukan. Kalau kamu terus dengan kebiasaan ini kamu akan terus menghabiskan penghasilan masa depanmu yang adalah berlawanan dengan pengumpulan dana.
6. Menjadi terlalu konservatif
Coba tanya diri sendiri, alat atau teknologu apa yang telah kamu coba di tahun ini? Ide baru apa yang telah kamu pelajari? Kalau kamu ingin menjadi makmur, penting untuk mengikuti perkembangan teknologi modern dan pemikiran progresif. Sebaliknya, orang yang kekurangan akan tetap di masa lalu mereka dan percaya bahwa masa-masa terbaik mereka sudah hilang. Mereka tidak cukup antusias untuk menggunakan teknologi baru yang akan membantu mereka menjadi makmur.
7. Iri terhadap orang lain
Iri hati itu jelek, ini adalah pengetahuan umum. Emosi ini dapat menghancurkan diri, membuatmu menjadi stress dan selalu khawatir. Jika kamu memelihara kebiasaan iri pada orang lain kamu tidak akan pernah berhasil mencapai cita-citamu. Fokus pada hidupmu sendiri, atur tujuan hidupmu, jadilah pribadi yang lebih positif dan berpikiran terbuka. Tujuan utamamu adalah kesejahteraan dirimu sendiri, jadi lakukan semua untuk mencapainya tanpa melihat ke belakang dan membanding-bandingkan dengan orang lain yang terlihat lebih sukses atau makmur. Jika kamu hidup dengan caramu sendiri, suatu hari dirimu yang akan diirikan oleh orang lain.
8. Menjadi pasif
Mereka dengan penghasilan minim akan terbiasa menjadi pasif. Menjadi aktif artinya memberanikan diri, yang bukan merupakan kebiasaan orang dengan penghasilan minim, kalau tidak mereka akan menjadi sukses. Jika kamu terbiasa pasif kamu harus mengubahnya sedikit demi sedikit. Belajar memutuskan untuk diri sendiri, bertanggung jawab, dan menghadapi lawan-lawanmu. Jadilah orang yang pandai berargumen, buat orang dengar pendapatmu.
9. Meremehkan diri sendiri
Setiap orang di dunia ini unik. Akan tetapi, sejak kita kecil kita sering dengar bahwa kita harus bisa berusaha lebih keras. Karena itu, rintangan mental yang menghalangi kita mengeluarkan potensi kita jadi terbentuk. Di saat yang sama, banyak orang mendapatkan uang dengan memanfaatkan bakat-bakat mereka. Mereka tidak takut berkreasi, dan menunjukkan keunikan mereka ke dunia. Jangan lagi meremehkan diri sendiri, jadilah lebih percaya diri, teruslah tantang diri dan berusaha untuk membentuk kebiasaan baik, inilah kunci kesuksesan.