Ashton Kutcher, yang awalnya diakui sebagai aktor di Hollywood, telah berubah menjadi investor bidang teknologi yang sukses di Wall Street. Dia dengan jeli melihat startup yang menjanjikan, berinvestasi, dan kini menjadi raksasa teknologi di perusahaan-perusahaan itu.
Kutcher dikenal dari acaranya, MTV Punk’d di tahun 2000an, yang berisi tentang mengerjai para selebritas dan membawa terbang kariernya sebagai pembawa acara TV dan produser. Sekarang, dia sering disebut sebagai guru teknologi. Apa cerita di balik investasi Ashton Kutcher?
A-Grade Investments: tangan usaha Ashton Kutcher
A-Grade Investments didirikan oleh Kutcher, Guy Oseary, dan Ron Burkle pada tahun 2010. Perusahaan ini fokus pada investasinya ke startup teknologi tahap awal dengan fokus pada produk dan layanan yang berhubungan dengan konsumen.
Salah satu investasi paling menonjol oleh A-Grade Investments adalah Uber. Perusahaan tersebut berinvestasi di raksasa transportasi privat pada tahap awal ketika perusahaan masih merupakan startup kecil. Saat ini, Uber adalah perusahaan publik bernilai miliaran dolar, dan terbukti menjadi salah satu investasi terbaik Ashton Kutcher melalui perusahaan tersebut.
Investasi penting lainnya oleh A-Grade Investments adalah Airbnb. Perusahaan berinvestasi dalam platform berbagi tempat tinggal ketika masih dalam tahap perkembangan, dan hari ini, Airbnb adalah salah satu perusahaan swasta paling bernilai di dunia.
Investasi pribadi Kutcher
Selain investasinya melalui A-Grade Investments, Kutcher juga melakukan beberapa investasi pribadi di perusahaan rintisan. Misalnya, investasi saham Ashton Kutcher termasuk jejaring sosial berbasis lokasi Foursquare, yang menjadi perangkat populer untuk menemukan tempat dan pengalaman baru.
Dia juga berinvestasi di NerdWallet, situs web keuangan pribadi yang menyediakan saran dan alat keuangan kepada konsumen. Selain itu, Kutcher telah berinvestasi di restoran sandwich Jimmy John’s, ritel makanan cepat saji populer di Amerika Serikat.
Mengapa Ashton Kutcher dapat berinvestasi dengan sukses di bidang teknologi?
Pencapaian Kutcher sebagai investor teknologi dapat dikaitkan dengan beberapa faktor:
Pemahaman mendalam dibidangnya
Pertama-tama, Kutcher memiliki keinginan dan pemahaman yang mendalam tentang industri teknologi. Dia memiliki jaringan yang luas di Silicon Valley dan mampu memanfaatkan jaringan ini untuk mengidentifikasi startup dengan peluang menjanjikan dan membuat keputusan investasi yang tepat.
Selain itu, ia memiliki pemahaman yang kuat tentang perilaku konsumen dan mampu menemukan startup yang berpotensi menjadi pemain utama di pasar masing-masing.
Berani mengambil risiko
Kutcher tidak merasa terintimidasi untuk berinvestasi di startup pada masa awal juga dengan model bisnis mereka yang belum terbukti. Dia memahami bahwa berinvestasi di perusahaan rintisan adalah keputusan berisiko tinggi namun dengan pengembalian yang tinggi pula jika startup itu sukses. Dia paham betul bahwa beberapa investasi yang berhasil dapat menghasilkan pengembalian yang besar, yang dapat lebih dari sekadar mengkompensasi kerugian akibat kegagalan.
Status sebagai selebritas
Terakhir, reputasi Kutcher sebagai seorang selebriti telah membantunya meningkatkan profil A-Grade Investments dan perusahaan rintisan yang diinvestasikan oleh perusahaan tersebut. Status selebritasnya memungkinkannya untuk mengangkat pamor dari liputan media bagi perusahaan dan investasinya serta menarik minat untuk dana tambahan ke startupnya.
Kesimpulan
Intinya, transisi Ashton Kutcher dari Hollywood ke Wall Street telah menjadi salah satu cerita yang terkenal. Kecintaannya pada teknologi, pemahaman tentang perilaku konsumen, keberaniannya untuk mengambil risiko, dan reputasinya sebagai selebritas semuanya berkontribusi pada kesuksesannya sebagai investor teknologi.
Karena teknologi terus mendorong inovasi dan mengubah dunia, kemungkinan besar portofolio investasi Ashton Kutcher akan terus tumbuh seiring waktu.
Sumber:
A-Grade Investments, Crunchbase
How Ashton Kutcher built a silicon valley investing career, Business Insider