Cara trading pola Wolfe Wave – panduan lengkap

Gambar i: Equidistant Channel

Pola Wolfe wave mengacu pada konfigurasi gelombang harmonik yang terlihat di semua pasar dan menggambarkan usaha ekuilibrium antara kekuatan permintaan komoditas dan penawarannya, dan memprediksi pembalikan trend. Wolfe Waves adalah lima (5) gelombang yang menunjukkan trend bullish atau bearish dan membantu trader memperkirakan arah harga dan waktu untuk mencapai harga tertentu.

Wolfe Wave ditemukan oleh Bill Wolfe, seorang trader indeks S&P500, dan membantu mengidentifikasi channel yang memberikan metrik yang dapat diandalkan kepada trader untuk menentukan exit dan entry point mereka dalam pengaturan trade.

Pola ini dapat ditemukan pada segala timeframe tetapi cukup spesifik dalam hal ruang lingkup. Artinya, tergantung pada channel, gelombang terlihat pada timeframe menit, jam, harian, atau bulanan tetapi mereka dapat memprediksi ruang lingkup dengan akurasi yang luar biasa. Oleh karena itu, jika diterapkan dengan wajar, mereka cukup berguna.

Trading dengan profit hingga 90%
Coba sekarang

Bagaimana cara mengidentifikasi pola Wolfe Wave?

Gambar ii: Wolfe Waves

Untuk mengidentifikasi Wolfe Wave dengan benar, serangkaian kriteria harus dipenuhi. Namun, prinsip dasar dari pola tersebut terletak pada symmetry. Di bawah ini adalah seperangkat aturan yang memandu identifikasi Wolfe Waves:

  1. Wolfe Waves harus terbentuk dalam channel equidistant. Channel equidistant mengacu pada garis trend paralel (bullish atau bearish) yang menggambarkan batas-batas trend yang sedang berlangsung. Ini dibentuk dengan menentukan level support dan resistance dalam trend grafik atau berkonsolidasi. Semakin paralel garis trend, semakin baik akurasinya.
  2. Gelombang 1 & 2 harus membentuk price channel yang akan berisi gelombang 3 & 4. 
  3. Waktu antara gelombang 1 & 2 dan gelombang 3 & 4 harus kira-kira sama.
  4. Gelombang 5 (gelombang akhir) harus memecah channel yang mewakili false atau pseudo breakout yang kemudian berakhir di dalam channel.
  5. Tingkat ekstensi Fibonacci 127% dan 162% dari channel point sebelumnya biasanya bertepatan dengan masing-masing gelombang 3 dan 5.

Di mana Wolfe wave dapat ditemukan?

Wolfe Wave dapat dilihat pada tabel berikut:

Uptrend dalam rising channel

Downtrend dalam falling channel

Cara membaca grafik kandil

Konsolidasi dalam level atau horizontal channel

Bullish Wolfe wave

Pola bullish terlihat descending channel yang membentuk 4 gelombang dari pola Wolfe. Di sini, price secara progresif akan membuat lower low dan lower high yang menggambarkan downward trend. Setelah channel breakout, gelombang ke-5 akan terbentuk.

Gambar iii: Bullish Wolfe Wave

Bearish Wolfe wave

Pola bearish Wolfe Wave membentuk rising channel dengan menciptakan 4 gelombang . Harga secara progresif membuat higher high dan higher low yang menggambarkan uptrend. Setelah breakout, gelombang ke-5 akan membentuk bearish trend.

Gambar iv: Bearish Wolfe Wave

Catatan: setiap kali pola Wolfe Waves terlihat di pasar konsolidasi, harga dapat melemah di kedua arah.

Apa yang bisa disimpulkan oleh trader?

Pola Wolfe Wave dapat membuat trader untung dengan membantu mereka mengidentifikasi kapan pembalikan trend akan terjadi setelah 3 kali usaha dan false breakout.

Mulai dari $10, hasilkan hingga $1000
Trading sekarang

Mengukur tingkat take profit dari Wolfe Wave

Untuk melakukan ini, hubungkan titik awal pada gelombang 1 ke titik awal gelombang 4 dan proyeksikan garis ini sampai bertemu dengan harga pada suatu titik (gelombang 6). Cara ini berlaku untuk pola bullish dan bearish. Harus diperhatikan bahwa tidak ada titik yang tepat untuk keluar dari trade dalam pola Wolfe.

Gambar v: Level take profit (gelombang 6) dalam Bullish Wolfe Wave
Uji kemampuan trading Anda!
Ikuti kuis mingguan kami dan dapatkan 100% pada deposit Anda
https://blog.binomo-investment.com/id/quiz/

Pola Wolfe Wave Trading: strategi

Gambar vi: Bullish Wolfe Wave Trading
Gambar vii: Bearish Wolfe Wave Trading

Kedua Wolfe wave dapat dilakukan trading dengan cara yang sama. Di bawah ini adalah contoh strategi trading menggunakan pengaturan Wolfe Wave:

  1. Langkah pertama untuk melakukan trade menggunakan pola ini adalah mengenali trend dalam time frame yang lebih tinggi dari trend pasar. Hal ini dapat dilakukan dengan menemukan dan menandai higher high dan lower low
  2. Identifikasi pola Wolfe Wave pada grafik (Bullish atau Bearish) dengan menerapkan aturan tertera di atas. 
  3. Ketika price break, bersabarlah menunggu harga untuk melacak kembali dan menutup dalam channel (gelombang 5). Buka trade beli atau jual ketika ini terjadi.
  4. Ukur level target seperti yang dinyatakan di atas dan tempatkan buy atau sell stop Anda di bawah atau di atas low atau high terakhir yang dibuat oleh masing-masing price (yaitu, di atas atau di bawah gelombang 5)

Jika dipelajari dengan benar, ini adalah strategi yang sangat mudah digunakan dalam trading saat trend pasar.

Kesimpulan

Pola Wolfe Wave adalah strategi yang didasarkan pada sinyal pembalikan false price breakout yang menawarkan rasio imbalan-risiko tinggi kepada trader jika harga benar-benar bergerak dalam trend yang berlawanan dari channel. Kunci penggunaan pola yang menguntungkan bergantung pada pengamatan ketat symmetry gelombang dan slope equidistant channel. Deep slope memungkinkan peluang pembalikan trend yang lebih besar.

Raih profit dalam 1 menit
Trading sekarang
<span>Suka</span>
Bagikan
ARTIKEL TERKAIT
11 min
3 kiat-kita tentang zona permintaan dan penawaran CHoch
11 min
Tren vs flats: apa beda nya dan bagaimana cara memakainya dalam trading?
11 min
Cara menggunakan pola pennant untuk pemula
11 min
Teknikal analisis dalam FTT: Cara menggunakan grafik dan indikator untuk membuat keputusan berdasarkan informasi
11 min
Bagaimana cara membaca grafik saham?
11 min
Apa itu bayangan kandil?

Membuka halaman ini di aplikasi lain?

Batal Buka