Panduan lengkap untuk trading akun demo

Besar kemungkinan, Anda tidak akan berhasil dalam trading tanpa berlatih di akun trading demo. Demo trading, juga dikenal sebagai perdagangan kertas, memungkinkan Anda membuka posisi tanpa batas secara gratis—memungkinkan Anda mengembangkan strategi perdagangan tanpa risiko apa pun.

Istilah “perdagangan kertas” merujuk pada saat para pedagang harus menguji strategi di atas kertas, karena platform perdagangan online belum ada.

Baca terus untuk mengetahui trading demo dan cara menggunakannya untuk keuntungan Anda.

Mulai dari $10, hasilkan hingga $1000
Trading sekarang

Apa itu akun demo?

Akun demo adalah akun trading yang menyediakan dana virtual bagi trader untuk membuka posisi tak terbatas tanpa mempertaruhkan modal mereka sendiri. Akun ini menyediakan data pasar real-time, namun perdagangan yang Anda buka bersifat virtual — tidak dieksekusi di pasar nyata. Oleh karena itu, Anda tidak kehilangan uang Anda, tapi berarti Anda juga tidak mendapatkan keuntungan dari trading demo. Mengapa menggunakan akun demo?

Tujuan utama dari akun demo trading adalah untuk memungkinkan pemula menemukan cara kerja pasar, cara kerja aset tertentu, cara membuka dan menutup perdagangan, dan cara kerja order stop-loss dan take-profit.

Trader profesional menggunakan akun demo untuk menguji berbagai strategi, indikator, dan alat trading. Selain itu, trader menggunakan akun demo saat memasuki pasar baru. Misalnya, setelah menggunakan akun demo trading di Forex, mereka dapat beralih ke akun demo trading untuk saham.

Bagaimana berhenti mengendalikan pasar dan mulai trading

Alasan lain untuk menggunakan platform demo adalah untuk menguji interface. Biasanya, perusahaan perdagangan menggunakan area perdagangan standar—misalnya, sebagian besar broker Forex menerapkan MetaTrader 4/MetaTrader 5. Namun, mereka dapat mengembangkan platform mereka sendiri. Jadi, dengan membuka akun demo, Anda dapat mempelajari cara kerja platform, apakah itu cocok untuk Anda, dan cara mengatur perdagangan.

Bagaimana cara memilih platform demo trading?

Banyak broker menawarkan akun demo trading gratis, dan Anda dapat menguji berbagai platformnya dan memilih yang Anda sukai. Sangat penting untuk diingat bahwa Anda tidak diwajibkan untuk berdagang di akun real broker setelah Anda menggunakan demo.

Beberapa broker mengharuskan Anda untuk mendaftarkan akun demo, sementara yang lainnya tidak. Meski begitu, proses registrasi biasanya memakan waktu beberapa menit, mirip dengan membuka akun trading real.

Cara registrasi akun demo: langkah umum

Jika Anda harus mendaftar untuk demo, Anda harus melalui proses berikut.

*Langkah mungkin berbeda untuk setiap broker.

  1. Data pribadi. Anda harus menyertakan data diri Anda, termasuk nama, nomor telepon, dan alamat email. Tapi akun demo tidak membutuhkan dokumen apa pun.
  2. Tipe akun. Anda juga akan diminta untuk memilih tipe akun. Akun yang diminta berbeda tiap brokernya. Misalnya saja, adanya akun berbeda untuk akun demo trading crypto.
  3. Dana awal. Broker memperbolehkan trader untuk memilih jumlah awal dana virtual yang akan digunakan.
  4. Leverage. Jika broker Anda menyediakan perdagangan leverage, Anda dapat memilih ukuran leverage.

Jangan khawatir. Meski Anda membuka akun real terlebih dahulu, Anda dapat membuat akun demo setelahnya.

Uji kemampuan trading Anda!
Ikuti kuis mingguan kami dan dapatkan 100% pada deposit Anda
https://blog.binomo-investment.com/id/quiz/

Kekurangan akun demo

Meskipun demo trading merupakan bagian penting dari suksesnya perdagangan, Anda perlu tahu pula kekurangan yang meliputinya.

1. Perdagangan bergantung pada kondisi pasar saat itu.

Meskipun penggunaan akun demo memberikan data harga riil, kondisi pasar selalu berbeda. Tingkat volatilitas dan likuiditas akan mempengaruhi arah harga dan kekuatan pembeli dan penjual. Oleh karena itu, strategi yang Anda kembangkan di platform demo bisa jadi tidak valid saat Anda melakukan trading riil.

Namun ini bukan berarti perdagangan kertas tidak berguna. Anda tetap harus menentukan poin-poin strategi utama, namun Anda juga harus siap jika pendekatan trading Anda dikoreksi.

2. Psikologi mempengaruhi trading riil.

Saat membuka perdagangan virtual, pikiran Anda tahu bahwa Anda tidak mempertaruhkan dana Anda sendiri. Tetapi ketika Anda memasuki pasar nyata, setiap kerugian akan mengarah pada tindakan yang tidak dipikirkan. Sikap Anda terhadap jumlah perdagangan dan ukurannya akan berubah. Anda akan lebih berhati-hati dan stres. Untuk menghindari kesalahan, Anda dapat mengurangi ukuran posisi.

3. Tidak semua aset tersedia.

Banyaknya aset yang dapat Anda perdagangkan bergantung pada broker Anda. Oleh karena itu, jika Anda ingin berdagang crypto tetapi broker Anda tidak menyediakan itu, Anda perlu mencari perusahaan lain untuk mencoba demo trading crypto.

Kesimpulan

Demo trading adalah bagian penting dari perjalanan trading Anda. Meskipun ada banyak strategi yang dijelaskan dalam tutorial, menguji dan merasakannya menyesuaikannya dengan kebiasaan trading Anda sendiri dapat membawa Anda mencapai hasil yang luar biasa. Sebelum menerapkan aset baru ke strategi Anda, cobalah terlebih dahulu di akun demo, bahkan jika Anda seorang trader berpengalaman.

Raih profit dalam 1 menit
Trading sekarang
<span>Suka</span>
Bagikan
ARTIKEL TERKAIT
4 min
5 kesalahpahaman tentang trading
4 min
Jurnal trader: apa itu dan mengapa Anda harus memilikinya
4 min
6 alasan umum mengapa perencanaan trading gagal
4 min
Bagaimana kemalasan membantu Anda menjadi trader yang sukses
4 min
5 emosi keren yang pasti akan Anda dapatkan
4 min
Mengapa dua trader dapat membaca grafik yang sama secara berbeda

Membuka halaman ini di aplikasi lain?

Batal Buka