Strategi terbaik untuk trader intraday di India adalah gap and go trading, momentum trading, reversal trading dan breakout trading. Strategi strategi ini memungkinkan para trader memanfaatkan peluang untuk mewujudkan keuntungan sepanjang hari.
Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, para analis pasar telah mengamati bahwa lebih dari 2 juta orang di India mulai berinvestasi dan trading di pasar saham setiap bulannya. Jadi tidak mengherankan jika ada lonjakan minat dalam trading harian sejak tahun 2020.
Gap and go trading
Strategi pertama yang perlu dipertimbangkan adalah gap and go trading . Hal ini adalah strategi trading yang relatif mudah dan efektif.
Strategi ini membutuhkan analisis yang tajam dari kondisi pra-pasar. Pemindaian pertama untuk aset keuangan yang harganya telah berubah selama sesi pasca-pasar atau pra-pasar.
Kemudian menganalisis alasan potensial untuk variasi harga. Panggilan pendapatan, analisis laporan, pembelian oleh investor institusional, atau pengambilalihan adalah beberapa alasan mengapa celah celah dapat terbentuk. Pada tahap ini, siapkan pesanan untuk mengikuti celah atau memotongnya.
Trading berdasarkan momentum
Strategi selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah momentum trading. para ahli di bidan ini telah menyebutnya sebagai pendekatan roti-dan-mentega untuk trading harian.
Ini adalah strategi perdagangan jangka pendek yang melibatkan untuk melihat tren di pasar. Instrumen keuangan yang telah naik kemungkinan akan melanjutkan pada lintasan yang sama. Namun, jika tingkat kenaikan harga telah melambat, diperkirakan kenaikan akan berkurang.
Seorang trader yang mengikuti strategi ini akan memanfaatkan tren untuk membeli atau menjual di suatu posisi. Untuk menilai tren, seseorang harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut:
- Pertama, lihat volume relatif dimana aset diperdagangkan. Indikator ini memberikan gambaran tentang minat terhadap instrumen tersebut. Begitu Pula, lihat indeks kekuatan relatif untuk mengidentifikasi apakah suatu saham telah dibeli secara berlebih atau terjual secara berlebih.
- Selain itu, lihat volatilitas. Volatilitas tinggi sangat bagus untuk trading berdasarkan momentum.
- Faktor berikutnya yang harus dilihat adalah kebisingan yang ada di sekitar saham. Sumber seperti laporan baru, panggilan pendapatan, PR negatif memainkan peran penting dalam evaluasi ini. Faktor eksternal seperti peraturan dan peristiwa global juga relevan.
Di India, selama setahun terakhir, indeks volatilitas NIFTY (INDIA_VIX) telah berfluktuasi liar antara 9,02 dan 33,97. Periode volatilitas tinggi telah memberikan peluang bagi trader berbasis momentum untuk bergerak di pasar.
Reversal trading
Strategi selanjutnya yang perlu dipertimbangkan adalah reversal trading. Di sini, seorang trader melihat sebuah tren dan melakukan kebalikannya. Strategi ini terdengar menarik, tetapi memiliki risiko tinggi. Strategi ini layak dengan serangkaian analisis dan perhitungan yang tepat.
Akar dari yang disebut reversal trading dapat ditelusuri kembali ke penelitian yang dilakukan Richard Wycoff dan Adam Grimes. Wycoff mengidentifikasi bahwa pasar melalui 4 tahap, yaitu akumulasi, markup, distribusi, dan penurunan harga.
Saat menganalisis tren, trader akan duduk di pinggiran, menunggu tanda-tanda penurunan momentum dan penurunan volume. Indikator-indikator ini akan muncul ketika tahap distribusi telah dimulai. Contohnya adalah melihat tanda potensi untuk menjual selama terjadinya bull-run.
Untuk merasakan perubahan tren, indikator Aroon adalah sumber yang bagus. Indikator ini mengidentifikasi apakah sentimen pasar sedang tren atau naik turun berdasarkan kisaran.
Jika indikator Aroon menunjukan bahwa sentimen pasar sedang tren, kemungkinan besar saham tersebut akan melalui tahap markup. Ketika indikator mengkonfirmasi bahwa pasar berada dalam fase ranging. itu berarti bahwa zona distribusi telah tercapai. Setelah zona ini diidentifikasi, trader dapat memperkirakan kapan pembalikan tren akan terjadi.
Breakout trading
Strategi terakhir yang perlu dipertimbangkan adalah strategi breakout trading, yang secara umumnya adalah mencari celah untuk mendapatkan keuntungan dari perubahan tren pasar yang tiba tiba. Pergeseran ini cenderung memicu volatilitas, dan seseorang dapat memasuki pasar pada saat ini.
Untuk melakukan breakout trading, langkah pertama adalah mengidentifikasi katalis bagi saham untuk bergerak di atas level resisten-nya. Katalisator ini bisa berupa panggilan pendapatan, perubahan peraturan, atau kondisi pasar global. Kemudian identifikasi titik masuk dan keluar yang benar dengan melihat tingkat resisten dan pendukungnya.
Pada titik ini, trading dapat dieksekusi ketika tingkat resisten-nya telah ditembus. Alternatifnya, ketika level pendukung telah kalah, seorang trader dapat mengambil keuntungan dari penurunan harga.
Pikiran Akhir
Beberapa strategi intraday trading yang layak lainnya termasuk gerakan crossover rata-rata, scalping, dan strategi CFD. Namun, para ahli telah mengidentifikasi bahwa gap and go trading, trading berdasarkan momentum, reversal trading, breakout trading adalah yang paling optimal untuk trader harian di India.
Pada umumnya para Intraday trader hanya aktif selama jam pasar. Namun, agar berhasil menjalankan strategi trading ini, seorang trader harus terbiasa dengan indikator analisis teknis seperti tren harga, osilator, dan tingkat resisten dan pendukung. Selain itu, akan membantu untuk mengenal faktor-faktor ekonomi makro seperti inflasi dan keluaran ekonomi dan faktor faktor ekonomi mikro seperti neraca, arus kas, dan tata kelola perusahaan.
Traders umumnya mengalami tingkat kesulitan dalam melaksanakan reversal trading karena melibatkan pembuatan keputusan yang melawan tren. Sebagai perbandingan, strategi lain seperti trading berbasis momentum melibatkan aliran dengan momentum yang telah ditetapkan.
Mengingat bahwa strategi trading hari ini melibatkan pembuatan forecast berdasarkan analisis fundamental dan teknis, disarankan untuk mendapatkan beberapa pengalaman sebelum memulai trading harian. Sebelum melakukan trading dengan dana pribadi, lebih baik membuka akun demo di platform online trading dan berlatih dengan dana demo. Para ahli dalam trading harian menyatakan bahwa menjadi nyaman dengan strategi trading dengan mengeksekusinya berulang kali akan sangat membantu untuk menjadi mahid dalam trading harian.Sebelum mulai trading dengan dana pribadi, alokasikan jumlah tertentu sebagai korpus untuk aktivitas trading harian. Bersiaplah secara emosional dan mental untuk kehilangan seluruh jumlah ini karena trading adalah sebuah petualangan yang berisiko. Saat trading, gunakan tidak lebih dari 1% dari modal per trading. Selain itu, jangan membuat keputusan yang emosional dan bersikap realistis tentang keuntungan.