Trader cenderung menggunakan pemikiran rasional ketika membuat keputusan trading tertentu untuk memastikan agar keuntungan didapat. Trading semalam (overnight) adalah salah satu jenis perdagangan yang kontroversial karena risikonya yang lebih tinggi dan volatilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan perdagangan harian. Overnight trading adalah jenis perdagangan yang memungkinkan trader membuka perdagangan setelah pasar ditutup.
Orang-orang yang terlibat dalam perdagangan overnight sering menahan posisi mereka dalam semalam dan dapat memilih untuk menjual atau memperdagangkannya sebelum pasar dibuka keesokan paginya. Artikel ini menjelaskan alasan mengapa overnight trading tidak selalu menjadi pilihan yang ideal.
Ketika volatilitas dan risiko menjadi faktor yang tidak tetap dalam pasar, perdagangan semalam mungkin tidak menguntungkan. Berikut adalah beberapa alasannya;
1. Volatilitas yang lebih tinggi
Saat pasar terbuka selama 24 jam, volume peserta saat pasar tutup akan berkurang, membuat pasar lebih tidak terduga dan berisiko daripada perdagangan selama jam perdagangan biasa. Volume perdagangan dan likuiditas akan turun secara signifikan selama overnight trading, membatasi peluang Anda untuk menghasilkan keuntungan.
Perdagangan semalam juga akan mempengaruhi harga pembukaan pasar karena volatilitasnya yang tinggi. Banyak trader berniat untuk membuat lebih banyak keuntungan dengan perdagangan semalam. Namun, jenis perdagangan ini memiliki keuntungan yang lebih rendah karena Anda tidak akan memiliki akses ke modal yang cukup karena jumlah leverage yang tersedia untuk posisi semalam akan menjadi lebih rendah.
2. Kondisi pasar yang kurang stabil
Overnight trading kurang menguntungkan bagi trader yang kurang berpengalaman karena didominasi dengan persaingan dari trader profesional. Sebagian besar trader dan investor profesional terlibat dalam perdagangan semalam untuk memperdagangkan berita seperti perilisan pendapatan yang dirilis setelah penutupan pasar. Bagi investor yang kurang berpengalaman, hal ini dapat menyebabkan volatilitas dan kemungkinan kerugian yang lebih besar. Namun, para trader profesional ini sering mendapatkan keuntungan karena mereka tahu risiko dan bahaya dari perdagangan semalam.
Overnight trading tidak akan berhasil untuk trader yang kurang berpengalaman karena pasar ini sering kali memiliki likuiditas yang lebih sedikit dan memiliki potensi untuk melihat perubahan harga yang signifikan pada volume yang kecil. Berita buruk atau peristiwa yang mempengaruhi pasar lainnya dapat menyebabkan pasar berubah secara drastis dalam semalam, jadi sebaiknya Anda membatasi perdagangan Anda secara ketat pada siang hari hanya untuk menghindari risiko.
3. Menigkatkan potensi kerugian
Ketika risiko selama perdagangan semalam bergejolak, Anda juga lebih mungkin menerima kerugian daripada keuntungan karena overnight trading tidak menerima perintah stop-loss yang dapat membantu Anda membatasi kerugian Anda.
Ada risiko yang terkait dengan menahan posisi terbuka semalaman, dan jarang sekali posisi rugi di siang hari menjadi untung di malam hari. Dengan memegang saham semalaman, seseorang berharap untuk meningkatkan potensi keuntungan transaksi atau mengurangi kerugian dari perdagangan siang hari yang hilang. Namun, tidak mungkin untuk menempatkan perdagangan aftermarket dengan perintah stop-loss.
4. Selisih harga
Trader bisa mendapatkan keuntungan dari selisih harga, tetapi ada kemungkinan lebih tinggi dari selisih harga negatif saat berdagang semalaman, yang dapat mengakibatkan lebih banyak kerugian daripada keuntungan. Ketidakpastian di pasar membuat para trader angkat tangan terhadap takdir. Meskipun Anda mungkin mengantisipasi keuntungan besar, Anda mungkin menyaksikan penurunan jika selisih harga negatif.
Karena Anda hanya dapat memprediksi harga di mana pasar akan memulai perdagangan pada hari berikutnya, Anda tidak boleh menahan posisi semalaman karena dapat dipengaruhi oleh rilis data ekonomi berdampak tinggi yang akan datang, apakah akan ditahan semalam atau tidak.
Kesimpulan
Haruskah Anda melakukan overnight trading sebagai trader? Tidak diragukan bahwa perdagangan semalam memiliki keuntungan karena dianggap sebagai waktu yang nyaman untuk berdagang. Namun, dengan potensi kerugian lebih tinggi dibandingkan dengan manfaatnya baiknya Anda mempertimbangkan risiko, biaya menahan posisi semalam, dan leverage sebelum melakukannya. Seorang trader tidak boleh terlibat dalam perdagangan aftermarket kecuali mereka memiliki alasan strategis untuk mempertahankan posisi tersebut.
Ini juga merupakan risiko jika Anda melakukan perdagangan sehari semalam dengan harapan menghasilkan lebih banyak uang. Setelah jam pasar, kondisi dapat berubah (atau perdagangan mungkin tidak dapat dilakukan di beberapa pasar), dan sementara keuntungan dapat tumbuh, hal itu juga dapat berubah menjadi kerugian. Kunci profit Anda dan mulai trading lagi keesokan harinya.